Sholat
dhuha, saya yakin mayoritas dari kita pasti pernah mendengar salah satu jenis
sholat sunah tersebut. Namun, hanya minoritas dari kita yang mau dan mampu
secara istiqomah menjalankan ibadah sunah tersebut, entah karena alasan sedang
sibuk bekerja, lupa, tidak ada tempat untuk melaksanakannya di kantor atau
sejuta alasan yang lain. Ya, selain amalan sholat wajib 5 kali sehari, umat
muslim dianjurkan untuk melaksanakan ibadah - ibadah yang bersifat sunah, salah
satunya adalah sholat sunah sebagai sabda Rasulullahi sholallahu 'alaihi wa
sallam ;
إِنَّ أَوَّلَ مَا يُحَاسَبُ النَّاسُ بِـهِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ مِنْ
أَعْمَالِهِمْ اَلصَّلاَةُ، قَالَ: يَقُوْلُ رَبُّنَا -جَلَّ وَعَزَّ-
لِمَلاَئِكَتِهِ وَهُوَ أَعْلَمُ: اُنْظُرُوْا فِيْ صَلاَةِ عَبْدِيْ،
أَتَمَّهَا أَوْ نَقَصَهَا، فَإِنْ كَانَتْ تَامَّـةً كُتِبَتْ لَهُ
تَامَّةً، وَإِنْ كاَنَ انْتَقَصَ مِنْهَا شَيْئًا، قَالَ: اُنْظُرُوْا
هَلْ لِعَـبْدِيْ مِنْ تَطَوُّعٍ؟ فَإِنْ كاَنَ لَهُ تَطَوُّعٌ، قَالَ:
أَتِمُّوْا لِعَبْدِيْ فَرِيْضَتَهُ مِنْ تَطَوُّعِهِ، ثُمَّ تُؤْخَذُ
اْلأَعْمَالُ عَلَى ذَلِكَ.
"Sesungguhnya amal manusia yang pertama kali akan
dihisab kelak pada hari Kiamat adalah shalatnya. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi
wa sallam bersabda lagi, "Allah berfirman
kepada para Malaikat-Nya, sedangkan Ia lebih mengetahui, 'Lihatlah shalat
hamba-Ku, sudahkah ia melaksanakannya dengan sempurna ataukah terdapat
kekurangan?' Bila ibadahnya telah sempurna maka ditulis untuknya pahala yang
sempurna pula. Namun bila ada sedikit kekurangan, maka Allah berfirman,
'Lihatlah apakah hambaku memiliki shalat sunnah?' Bila ia memiliki shalat
sunnah, maka Allah berfirman, 'Sempurnakanlah untuk hamba-Ku dari kekurangannya
itu dengan shalat sunnahnya.' Demikianlah semua ibadah akan menjalani proses
yang serupa."
(H.R Abu Dawud).
Nah,
sebenarnya apa saja sih keutamaan yang diperoleh dengan melaksanakan sholat
dhuha secara istiqomah ? Berikut ini beberapa keutamaan melaksanakan sholat
dhuha disarikan dari beberapa hadist ;
1.
Digolongkan sebagai umat yang bertaubat. “Tidaklah
seseorang selalu mengerjakan shalat Dhuha kecuali ia telah tergolong sebagai
orang yang bertaubat.” (H.R Hakim).
2.
Diampuni segala dosa-dosanya. “Barangsiapa
yang selalu mengerjakan shalat Dhuha niscaya akan diampuni dosa-dosanya
walaupun sebanyak buih di lautan.” (H.R Turmudzi).
3.
Dicukupkan rezekinya oleh Allah SWT. “Wahai
anak Adam, janganlah engkau merasa lemah dari empat rakaat dalam mengawali
harimu, niscaya Aku (Allah) akan menyukupimu di akhir harimu.” (H.R
Abu Darda`).
4.
Dihitung melaksanakan sedekah. “Hendaklah
masing-masing kamu bersedekah untuk setiap ruas tulang badanmu pada setiap
pagi. Sebab tiap kali bacaan tasbih itu adalah sedekah, setiap tahmid adalah
sedekah, setiap tahlil adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah, menyuruh
kepada yang ma’ruf adalah sedekah, mencegah yang mungkar adalah sedekah. Dan
sebagai ganti dari semua itu, maka cukuplah mengerjakan dua rakaat sholat
Dhuha.” (H.R Muslim).
5.
Dimasukkan ke dalam golongan ahli ibadah dan terhindar dari sifat lalai. “Barangsiapa yang shalat Dhuha dua
rakaat, maka dia tidak ditulis sebagai orang yang lalai. Barangsiapa yang
mengerjakannya sebanyak empat rakaat, maka dia ditulis sebagai orang yang ahli
ibadah. Barangsiapa yang mengerjakannya enam rakaat, maka dia diselamatkan di
hari itu. Barangsiapa mengerjakannya delapan rakaat, maka Allah tulis dia
sebagai orang yang taat. Dan barangsiapa yang mengerjakannya dua belas rakaat,
maka Allah akan membangun sebuah rumah di surga untuknya.” (HR. At Thabrani).
Subhanallah, maha suci Allah yang begitu pemurahnya melimpahkan karunia dan ampunan kepada hamba-hamba-Nya. Ibadah sunah yang begitu ringan namun jika kita laksanakan secara istiqomah akan mendatangkan hikmah yang begitu besar. Jadi, mulai hari ini dan selanjutnya, kita sholat dhuha yuuk ....